Selasa, 22 Februari 2011

Rukun Iman ke-empat

Rukun Iman ke-empat adalah kepada Nabi dan Rasulullah. Nabi (Arab:نبي) dalam agama Islam adalah laki-laki yang diberi oleh Allah wahyu dan tidak wajib di sampaikan kepada umatnya. Dikatakan bahwa, jumlah nabi ada 124 ribu orang,[1] sebagaimana disebutkan di dalam hadits Muhammad.

Kata "nabi" berasal dari kata naba yang berarti "dari tempat yang tinggi"; karena itu orang 'yang di tempat tinggi' semestinya punya penglihatan ke tempat yang jauh (prediksi masa depan) yang disebut nubuwwah.

Perbedaan nabi dan rasul

Rasul adalah laki-laki yang diperintahkan Allah untuk menyampaikan wahyu kepada kaumnya pada zamannya. Percaya kepada para nabi dan para rasul merupakan Rukun Iman yang keempat dalam Islam.
Para Nabi boleh menyampaikan wahyu yang diterimanya tetapi tidak punya kewajiban atas umat tertentu atau wilayah tertentu. Sementara, kata "rasul" berasal dari kata risala yang berarti penyampaian. Karena itu, para rasul, setelah lebih dulu diangkat sebagai nabi, bertugas menyampaikan wahyu dengan kewajiban atas suatu umat atau wilayah tertentu. Dari semua rasul, Muhammad sebagai 'Nabi Penutup' yang mendapat gelar resmi di dalam Al-Qur'an Rasulullah adalah satu-satunya yang kewajibannya meliputi umat dan wilayah seluruh alam semesta 'Rahmatan lil Alamin'.

Nabi dan rasul dalam Al-Qur'an

Al-Qur'an menyebut beberapa orang sebagai nabi. Nabi pertama adalah Adam. Nabi sekaligus rasul terakhir ialah Muhammad yang ditugaskan untuk menyampaikan Islam dan peraturan yang khusus kepada manusia di zamannya sehingga hari kiamat. Isa yang lahir dari perawan Maryam binti Imran juga merupakan seorang nabi.

Selain ke-25 nabi sekaligus rasul, ada juga nabi lainnya seperti dalam kisah Khidir bersama Musa yang tertulis dalam Surah Al-Kahf ayat 66-82. Terdapat juga kisah Uzayr dan Syamuil. Juga nabi-nabi yang tertulis di Hadits dan Al-Qur'an, seperti Yusya' bin Nun, Zulqarnain, Iys, dan Syits.
Sedangkan orang suci yang masih menjadi perdebatan sebagai seorang Nabi atau hanya wali adalah Luqman al-Hakim dalam Surah Luqman.

Kriteria nabi dan rasul

Dikatakan bahwa nabi dan rasul memiliki beberapa kriteria yang harus dipenuhi, diantaranya adalah:
  • Dipilih dan diangkat oleh Allah.
  • Mendapat mandat (wahyu) dari Allah.
  • Bersifat cerdas.
  • Dari umat Bani Adam (Manusia).
  • Nabi dan Rasul adalah seorang pria.[2][3]
Tidak diketahui berapakah jumlah para nabi tetapi adalah dianggarkan mereka berjumlah lebih kurang 124,000 orang manakala para rasul pula dianggarkan berjumlah 313 orang( Menurut riwayat ) . Walau bagaimanapun jumlah ini tidak dapat dipastikan.

Ulul Azmi

Rencana utama: Ulul Azmi
Ulul Azmi adalah gelaran yang diberikan kepada para rasul yang memiliki kedudukan tinggi/istimewa kerana ketabahan dan kesabaran yang luar biasa, dalam menyebarkan agama Islam (Tauhid al-Islami).
Di antara 25 rasul, terdapat 5 orang rasul yang mendapatkan gelaran Ulul Azmi. Ulul Azmi adalah gelaran yang diberikan kepada rasul Allah yang memiliki ketabahan yang luar biasa dalam menyampaikan risalahnya.
Antara yang telah mendapat gelaran Ulul Azmi adalah
  1. Nabi Nuh a.s.
  2. Nabi Ibrahim a.s
  3. Nabi Musa a.s
  4. Nabi Isa a.s
  5. Nabi Muhammad s.a.w

Rasul yang wajib diketahui

Antara para nabi dan rasul yang wajib orang Islam ketahui ialah:
  1. Nabi Adam a.s. (Manusia pertama diciptakan oleh Allah)
  2. Nabi Idris a.s.
  3. Nabi Nuh a.s.
  4. Nabi Hud a.s.
  5. Nabi Salih a.s.
  6. Nabi Ibrahim a.s. (bapa kepada Nabi Ismail a.s. & Nabi Ishaq a.s.)
  7. Nabi Luth a.s. (anak saudara Nabi Ibrahim a.s)
  8. Nabi Ismail a.s. (anak Nabi Ibrahim a.s.& saudara tiri Nabi Ishaq a.s.)
  9. Nabi Ishaq a.s. (anak Nabi Ibrahim a.s.& saudara tiri Nabi Ismail a.s.)
  10. Nabi Ya'akub a.s. (anak Nabi Ishaq a.s.)
  11. Nabi Yusuf a.s. (anak Nabi Ya'akub a.s.)
  12. Nabi Ayub a.s.
  13. Nabi Syu'aib a.s. (bapa mertua Nabi Musa a.s.)
  14. Nabi Musa a.s. (saudara Nabi Harun a.s.)
  15. Nabi Harun a.s. (saudara Nabi Musa a.s.)
  16. Nabi Zulkifli a.s.
  17. Nabi Daud a.s. (bapa Nabi Sulaiman a.s.)
  18. Nabi Sulaiman a.s. (anak Nabi Daud a.s.)
  19. Nabi Ilyas a.s.
  20. Nabi Ilyasa’ a.s.
  21. Nabi Yunus a.s.
  22. Nabi Zakaria a.s.
  23. Nabi Yahya a.s. (anak Nabi Zakaria a.s. & duapupu kepada Nabi Isa a.s)
  24. Nabi Isa a.s.
  25. Nabi Muhammad s.a.w. (Penghulu segala Nabi & Rasul, juga sebagai Nabi & Rasulullah terakhir diutuskan Allah ke muka bumi)
Sebahagian daripada nabi dan rasul ini diberikan kitab.

Rasul (Arab:رسول Rasūl; Plural رسل Rusul) adalah seorang yang mendapat wahyu dari Allah dengan suatu syari'at dan ia diperintahkan untuk menyampaikannya dan mengamalkannya. Setiap rasul pasti seorang nabi, namun tidak setiap nabi itu seorang rasul. Jadi jumlah para nabi itu jauh lebih banyak ketimbang para rasul.
Menurut syariat Islam jumlah rasul ada 312, sesuai dengan hadits yang telah disebutkan oleh Muhammad, yang diriwayatkan oleh At-Turmudzi.
Menurut Al-Qur'an Allah telah mengirimkan banyak nabi kepada umat manusia. Bagaimanapun, seorang rasul memiliki tingkatan lebih tinggi karena menjadi pimpinan ummat, sementara nabi tidak harus menjadi pimpinan. Diantara rasul yang memiliki julukan Ulul Azmi adalah Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Muhammad.[Mereka dikatakan memiliki tingkatan tertinggi dikalangan rasul.

Rasul dalam Al-Qur'an dan Hadits

Dari Al-Quran dan hadits disebutkan beberapa nama nabi sekaligus rasul, diantaranya yaitu:

Sedangkan Adam, Syits dan Idris yang diutus sebelumnya hanyalah bertaraf sebagai seorang Nabi saja, bukan sebagai Rasul kerana mereka tidak memiliki umat atau kaum dan tidak memiliki kewajiban untuk menyebarkan risalah yang mereka yakini.

Dalam sebuah situs web, Idris dikatakan memiliki umat yang bernama Zuriat Qabil. Sedangkan Khaḍr seorang nabi yang dianggap misterius, ia tidak diketahui lebih lanjut untuk kaum apa dia diutus.

Sumber : id.wikipedia dan lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar